Jadi apa saja yang ditanggung oleh asuransi mobil All Risk? Untuk kita ketahui, istilah asuransi mobil All Risk lebih tepat bila disebut dengan istilah asuransi mobil Comprehensive (Gabungan).
Lalu apa saja yang bisa dijamin oleh asuransi mobil comprehensive ini. Secara garis besar penjelasannya ialah segala kerugian yang terjadi selama kendaraan dipergunakan sebagai akibat:
- Tertabrak dan menabrak,
- Pencurian,
- Terbalik,
- Terbakar,
- Dirusak oleh pihak lain,
- Dan risiko umum lainnya yang sering terjadi saat berkendara di jalan raya / umum
Jadi jaminan polis asuransi mobil All Risk kamu sebenarnya belum termasuk atas jaminan tambahan seperti:
- Tuntutan dari pihak Ketiga
- Banjir
- Gempa Bumi
- Kerusuhan
- Huru-hara
- Kecelakaan diri / penumpang
Setiap perluasan jaminan diatas, tentu akan berpengaruh ke besarnya nilai premi asuransi mobil yang harus anda bayarkan.
Jadi, hati-hati saat anda memiliki polis asuransi mobil All Risk ternyata nilai premi asuransi yang harus anda bayarkan menjadi jauh lebih besar dibandingkan dengan asuransi mobil pihak lain, sedangkan jaminannya sama-sama All Risk. Hal ini bisa saja terjadi karena jaminan asuransi mobil anda sudah diperluas dengan jaminan tambahan diatas.
Untuk mengetahui besarnya premi asuransi yang anda bayar, termasuk jaminan perluasan yang anda miliki, bisa anda tanya ke perusahaan asuransi mobil yang anda miliki.
Namun secara garis besar, premi asuransi mobil di Indonesia sudah diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dengan beberapa faktor yang menjadi pembeda besarnya premi asuransi yang harus anda bayar, yaitu:
- Wilayah Domisili mobil (Plat Nomor Daerah Kendaraan Mobil)
- Nilai Mobil yang akan diasuransikan
- Jenis Mobil yang akan diasuransikan (Untuk keperluan niaga / non niaga)
- Usia Mobil yang akan diasuransikan
Baca Juga : Beda Asuransi Mobil TLO dan All Risk
