Salah satu pertanda motor mulai rusak ialah saat lampu indikator motor menyala terus menerus berkedip. Bila dalam keadaan normal dan lampu menyala hanya dalam hitungan detik saja, akan tetapi jika ada komponen yang rusak maka lampu akan terus menyala.
Terdapat beberapa faktor yang dapat mengakibatkan lampu indikator ini tetap menyala. Hal ini merupakan tanda bila ada masalah yang harus segera diperbaiki.
Dibawah ini ialah beberapa masalah yang terjadi ketika lampu indikator terus menyala.
1. ECU Motor bermasalah
Perangkat yang satu ini sangat vital pada motor. Karena di dalam ECU ini terdapat semua fitur mesin injeksi yang dikontrolnya. Seperti riding mode, bukaan bensin dan campuran udara. Jika ECU ini mengalami trouble, hal ini dapay merusak seluruh sistem mesin dari motor injeksi.
2. Power Supply untuk Fuel Injector Rusak
Salah satu sebab kerusakan pada komponen ini bisa dipicu oleh regulator yang tidak berfungsi dan aki jadi tidak terisi penuh. Akan tetapi faktor lainnya dapat disebabkan bila terlalu penuh pengisian listriknya (over charging). Bila indikator telah menunjukkan kedipan sampai 46 kali maka ini bisa menjadi tanda adanya kerusakan pada power supply.
3. Saringan Udara yang Kotor
Fungsi Saringan udara ialah untuk menyaring udara yang masuk ke dalam ruang bakar, bagian ini sering sekali bercampur dengan partikel kotoran dan debu dari luar. Hasilnya ialah jika kondisi filter telah kotor maka akan membuat tarikan gas motor akan menjadi berat dan kehilangan kestabilan.
4. Pulser yang bermasalah
Bisa jagdi penyebab lampu indikator motor injeksi terus menyala karena masalah pada pulser atau pick up coil. Bagian ini berfungsi untuk menentukan waktu pengapian pada komponen CDI atau ECU ke SCR, lalu akan memerintahkan SCR supaya membuka kapasitor untuk kemudian melepaskannya.
Bila pulser dalam kondisi lemah, maka akan mengakibatkan sepeda motor menjadi tersendat dan seperti kehabisan bensin juga mogok.
5. Masalah pada Throttle Position Sensor (TPS)
Penyebab lain lampu injeksi motor terus menyala dapat juga dipicu adanya masalah pada Throttle Position. Sensor ini gunanya untuk membaca besaran bukaan gas dan memberikan sinyal tersebut ke ECU.
Apabila mengalami kerusakan, maka efek putaran mesin akan menjadi berat dan menjadi tidak idle. Bila terus dibiarkan, maka TPS yang rusak dapat memicu tarikan motor menjadi kurang responsif.