Lampu Indikator Mobil Diesel Modern – Dengan meningkatnya kebutuhan akan mesin yang ramah lingkungan tentunya membuat para pabrikan mobil saling berlomba untuk melakukan pengembangan mesin diesel. Hasilnya pada saat ini teknologi mesin diesel sudah mengalahkan mesin berbahan bakar bensin dalam hal performa, efisiensi dan emisi bahan bakar. Selain itu juga mesin diesel mempunyai kehalusan mesin yang halus dan tidak berisik.
Namun pengembangan mesin diesel tentunya sudah menggunaan sejumlah teknologi yang terbaru. Jika pada jaman dulu mesin diesel sangat simpel untuk hal kelistrikan, akan tetapi pada saat ini tidak lagi. Sejumlah teknologi mutakhir diadopsi dari komputerisasi sampai sensor yang mebuat kinerja mobil diesel nyaman dan optimal.
Hal ini juga di aplikasikan pada Lampu indikator Mesin Diesel Terbaru. Umumnya sebagian besar indikator pada mesin diesel hampir sama dengan mesin bensin. Namun terdapat beberapa hal juga yang lebih khusus. Hal ini perlu untuk diketahui supaya anda mengetahui kondisi mesin sebelum membawa mobil ke bengkel resmi.
Glow Plug
Lampu ‘Glow Plug’ biasanya akan menyala berwarna kuning ketika pertama kali menyalakan mobil. Setelah mesin mobil menyala maka lampu ini akan otomatis akan segera mati. Bila lampu indikator ini menyala terus maka kondisi glow plug yang harus diganti.
Glow plug ialah kawat pijar yang gunanya membantu mesin diesel untuk menyala ketika mesin start ketika dingin. Seperti kita ketahui, mesin diesel tidak memakai busi, sehingga pada kondisi mesin dingin dibutuhkan panas yang cukup untuk bisa melakukan pembakaran.
Jika Glow Plug ini bermasalah Anda masih dapat menyalakan mobil tanpa masalah, asal jangan sampai mematikan mesin mobil di tengah jalan.
Check Engine
Indikator Check Engine ini berarti ada masalah yang tidak beres pada sistem mesin mobil anda. Jika kondisi lampu ‘Check Engine’ menyala, bisa dipastikan performa mesin akan drop, dan laju mobil akan tersendat.
Buka kap mobil dan periksa jika ada suara-suara yang aneh atau mesin mobil yang pincang. Biasanya Anda masih bisa menjalankannya sampai ke bengkel. Untuk mobil modern biasanya teknisi akan menghubungkannya dengan sebuah komputer untuk mendeteksi secara detail di mana letak masalahnya.
Water Sedimentation Warning
Jika lampu ini menyala maka bisa dipastikan ada sejumlah air yang masuk ke dalam mesin mobil. Hal ini karena terjadinya kelembaban dan pengembunan di dalam mesin ketika operasional, maka dapat terjadi penumpukan air pada tangki bahan bakar.
Pada kondisi normal biasanya penumpukan ini hanya sedikit dan juga tidak berbahaya. Namun pada kondisi yang luar biasa terjadinya penumpukan air bisa dianggap melewati batas dan akan mengaktifkan lampu peringatan.
Pada mesin diesel, air akan membuat efek water hammer yang akan merusak mesin secara cepat. Maka jika lampu peringatan ini menyala, segera ke bengkel untuk memeriksanya. Jangan menyalakan mobil, dereklah mobil ke bengkel resmi untuk melakukan pengurasan pada tangki mobil.
Charging Warning
Lambang yang akan menyala ialah berbentuk aki. Jika itu terjadi maka alternator mobil mengalami gangguan. Banyak penyebabnya mulai sabuk pengaman yang kurang kencang, sampai kondisi alternator yang harus diganti.
Jangan sepelekan masalah ini, karena kebutuhan listrik di dalam mobil disuplai oleh aki. Tanpa adanya pengisian suplai aliran listrik oleh alternator ke aki, maka secara otomatis kapasitas listrik pada aki bisa menurun drastis dan biasanya mobil akan susah untuk di start engine. Alhasil akan mogok.
Diesel Particulate Filter
DPF (Diesel Particulate Filter) ialah komponen gunanya menyaring partikel kasar yang terbawa dalam bahan bakar. Dengan adanya komponen ini bahan bakar yang masuk ke dalam mesin akan lebih halus.
DPF bisa melakukan pembersihan partikel sendiri dengan cara membakar atau dengan mereaksikannya. Namun ada saatnya kotoran partikel itu sudah menumpuk dan mengakibatkan penyumbatan. Pada waktu itulah indikator DPF menyala.
Jangan mendiamkan kondisi ini karena akan fatal. Hal ini akan menghambat Suplai bahan bakar.
Semoga informasi mengenai lampu indikator mesin diesel, semoga bermanfaat.
Baca Juga : Tips dan Cara Menyetir Mobil Matik di Tanjakan Curam