Tanda Fan Belt Mobil Harus Diganti – Fanbelt mobil merupakan salah satu komponen penting pada mesin mobil. Karena umur pemakaian, maka kamu juga harus tahu tanda fan belt harus diganti.
Pada setiap mesin mobil punya sistem puli yang fungsinya digerakkan oleh poros engkol melalui serpentine belt atau fan belt.
Fungsi fanbelt
Terkait: Cara Cegah Aki Jadi Soak Saat Mobil Lama Tidak Dipakai
Fan belt berfungsi menyalurkan putaran mesin dari poros engkol ke sistem puli dan kemudian menggerakkan bagian lain yang mendukung kinerja mobil.
Sistem puli dengan fan belt ini umumnya hanya menggerakan komponen seperti alternator, kompresor AC, water pump, dan pompa power steering hidraulis.
Seperti kita ketahui, dengan berjalannya waktu dan usia pemakaian tentunya akan ada waktu saat fan belt sudah getas dan harus diganti.
Tanda-tanda fanbelt harus diganti
Salah satu tanda fanbelt harus diganti ialah sering bunyi mendecit ketika mobil baru saja dinyalakan. Fan belt dibuat dari karet jika sudah keras dan getas maka akan bergesek dengan puli dan mengakibatkan bunyi.
Yang mengakibatkan bunyi decitan pada sistem puli mesin ialah karena fan belt selip ketika berputar.
Bisakah bunyi fanbelt hilang pakai lilin?
Banyak pemilik mobil yang mencoba melakukan perawatan dengan cara mengakalinya memberikan lilin pada permukaan fan belt waktu mesin dihidupkan.
Jika diberikan lilin memang ditujukan supaya permukaan fanbelt sedikit berminyak dan diharapkan bunyi berdecit bisa hilang.
Akan tetapi ini hanya sementara, karena jika lilin mengering dan habis maka bunyi berdecit akan kembali lagi. Sebaiknya mengganti fanbelt karena dikhawatirkan bisa putus ketika dijalan.
